home

Tuesday, December 13, 2011

Indonesia Bisa Lebih Besar dari Amerika!Views :411 TimesPDFCetakE-mail
Selasa, 18 Oktober 2011 17:16
ciputraSaya masih ingat saat hadir di Regional Entrepreneurship Summit di Bali , 25 Juli 2011 yang lalu. Saya masuk ke dalam ruangan pertemuan dengan duduk di sebuah kursi roda. Banyak sekali yang tiba-tiba ingin meminta berfoto bersama. Suasana yang sebelumnya terlihat tenang menjadi agak riuh rendah.

Saya senang sekali telah hadir di acara tersebut, meski kini harus ekstra memperhatikan kesehatan saya usahakan untuk tetap hadir di acara-acara penting seperti itu. Saya ingin berbagi dan semangat berbagi itu menjadi motor penggerak saya selama ini.

Selama kehadiran saya di sana, saya temui banyak wajah-wajah muda yang begitu haus motivasi. Saya tahu mereka bisa, mereka punya potensi besar untuk majukan bangsa dengan menjadi entrepreneur hebat, lebih dari Ciputra sekarang. Tapi sebagai anak muda mereka tampak masih harus menempa mental dan semangat, karena memulai sebuah perjalanan sebagai entrepreneur tidaklah mudah. Generasi sepuh, seperti saya, bertugas untuk membesarkan hati mereka, meneguhkan kepercayaan diri bahwa mereka mampu.

Indonesia, seperti saya sampaikan di hadapan hadirin saat itu, adalah bangsa yang berpotensi besar. Rasanya tidaklah terlalu muluk-muluk jika saya katakan bahwa suatu saat nanti, ekonomi Indonesia akan menjadi 120 kali lebih besar dari Amerika Serikat. Nampak mustahil sekarang, tapi hanya yang Tuhan yang tahu. Apalah yang tidak mungkin jika manusia berusaha dan Tuhan memberkatinya?

Sejak lima tahun lalu, saya sudah memulai upaya untuk menggairahkan semangat menjadi entrepreneur di Indonesia. Saya didukung oleh para staf kepercayaan berusaha menyebarkan semangat ini, dari kalangan pengajar perguruan tinggi, guru-guru sekolah dasar maupun menengah, tenaga kerja migran, bahkan hingga para narapidana. Mengapa dosen dan guru? Karena dengan mengajarkan entrepreneurship pada mereka, efeknya akan lebih berlipat ganda. Mengapa TKI? Karena mereka adalah kelompok masyarakat yang memiliki keberanian dan  Mengapa narapidana? Karena saya yakin bahwa semua tindak kriminal itu pangkalnya adalah kemiskinan, baik dalam aspek materi maupun jiwa. Semuanya saling berkaitan dan tak mungkin untuk dipisah-pisahkan.

Saat semua elemen bangsa menyadari pentingnya entrepreneurship dan bahu membahu mewujudkan bangsa ini agar menjadi bangsa entrepreneur, tujuan untuk menjadi negara adidaya lebih dari Amerika bukan sebuah impian kaum utopis. Saya percaya, bagaimana dengan Anda?

No comments:

Post a Comment